keping masalalu

Move On, la tahzan !

Masalalu tidak harus dikubur lantas ditangisi. Masalalu ibarat lembaran buku kehidupan kita, tinggalkan halaman yang seharusnya memang ditinggalkan. Ambil pelajaran dari lembaran lalu tersebut, jangan disesali, karena ia tak akan pernah kembali. Buang yang tidak baik dan ambil yang baiknya raja. Mulailah buka lembaran berikutnya, lembaran baru yang lebih baik. Isi waktu kosong dan jangan kosongkan hati dan pikiranmu, khawatir ia akan memutar ulang kaset kenangan tak baik di masalalu. Bangun motivasi dan semangat di dalam jiwamu, senantiasa lah berbaik sangka kepada-Nya. Berkumpul lah dengan orang-orang shaleh dan shalehah, saling lah menyemangati dalam kebaikan. Ingat! semua manusia dibumi pernah salah dan berdosa, dan sebaik-baik pendosa adalah yang mau bertaubat. Jangan minder, pupuk percaya diri didalam hatimu, yakinkan, bisikkan kepadanya "Cukuplah Allah sebagai penolong dan Dia sebaik-baik pelindung."

seperti kata Teh Ninih, (lupa-lupa inget) "wanita shalehah bukanlah wanita yang tanpa kekurangan, melainkan wanita yang tidak minder dengan kekurangannya, senantiasa berusaha melakukan yang terbaik."